Mengetahui cara mengatasi eror Windows cannot access rasanya menjadi kewajiban bagi setiap pengguna perangkat komputer atau laptop. Masalah ini merupakan hal yang kerap kali terjadi baik pada Windows 7 hingga Windows 10. Jadi mengetahui cara mengatasinya adalah hal yang bijak.
6 Cara Mengatasi Eror Windows Cannot Access Paling Ampuh
Sehingga bila pesan eror ini tiba-tiba muncul, pengguna sudah tau dan dapat melakukan upaya penanganan dengan segera. Umumnya masalah ini akan muncul saat pengguna ingin mengakses file atau folder namun perangkat tak dapat mengaksesnya. Untuk itu, berikut cara-cara untuk memulihkannya:
1. Ubah Izin File atau Folder
Untuk cara mengatasi eror Windows cannot access yang bisa dipraktikkan adalah dengan mengubah izin file atau folder. Tapi cara ini hanya dapat dipraktikkan bila pengguna merupakan Admin atau Administrator grup Domain. Begini cara untuk mengatasinya:
- Klik kanan di file atau folder yang dituju.
- Pilih opsi Properties.
- Pada kolom Security klik nama pengguna agar dapat melihat izin yang dimiliki.
- Kemudian pilih menu Edit.
- Selanjutnya di kolom untuk izin, centang pada opsi yang diinginkan.
- Jangan lupa tekan tombol OK.
2. Periksa Lokasi File
Masalah eror ini mungkin terjadi akibat pintasan shortcut atau penginstalan tak dapat mengakses lokasi yang sudah tak tersedia. Untuk itu, cobalah untuk memeriksa lokasi file dan pastikan keberadaannya dapat diakses.
Bila file tak lagi dapat ditemukan di perangkat komputer atau laptop maka besar kemungkinan file atau folder yang dimaksud hilang. Artinya file atau folder tersebut telah tersimpan pada CD, DVD, atau flash disk yang telah dicopot dari perangkat.
3. Matikan Antivirus dan Buka Kunci File
Pengguna juga dapat melakukan cara mengatasi eror Windows cannot access dengan memeriksa apakah file diblokir oleh software antivirus atau tidak. Sehingga masalah ini dapat muncul pada perangkat. Bila benar, nonaktifkan software antivirus untuk sementara waktu agar file dapat dibuka.
Setelah berhasil silahkan aktifkan kembali software antivirus tersebut. Karena apabila perangkat terhubung ke internet, virus atau malware akan rentan masuk jika antivirus tidak diaktifkan kembali. Jadi aktifkanlah antivirus sesegera mungkin setelah berhasil membuka file.
4. Pulihkan File yang Rusak atau Terhapus
Pastinya perangkat atau Windows tak akan dapat mengakses file atau jalur perangkat bila file yang dimaksudkan telah rusak atau hangus. Untuk itu, segeralah pulihkan file dengan cara menyalin ulang atau lain sebagainya. Sehingga file tersebut dapat dibuka dan digunakan kembali.
5. Buka Blokiran File
Selain disembunyikan oleh antivirus, file juga bisa saja terblokir oleh Windows sehingga letaknya tak teridentifikasi. Karenanya, lakukanlah pemeriksaan properti file untuk menemukan file yang mungkin saja terblokir. Untuk memeriksa dan membuka blokiran file, caranya sebagai berikut:
- Pada file yang dimaksud silahkan klik kanan.
- Pilih Properties.
- Klik pada menu General.
- Kemudian buka blokirannya bila opsi ini ada.
- Bila tak didapati opsi ini, lakukanlah cara lainnya.
6. Buat Ulang Shortcut File
Upaya terakhir untuk cara mengatasi eror Windows cannot access adalah dengan membuat ulang atau membuat lagi shortcut dari file tersebut. Bila file terbukti rusak, maka atasi dengan membuat ulang shortcut atau pintasan file. Berikut ini cara termudah untuk membuatnya ulang:
- Buka jendela Windows.
- Kemudian pilih file maupun ikon yang mau dipilih untuk membuat ulang shortcut.
- Ketuk dan tahan file tersebut.
- Seret ke luar atau ke arah desktop, kemudian lepaskanlah.
- Sesudahnya silahkan jalankan shortcut file tersebut.
- Caranya dengan mengklik dua kali.
Agar cara mengatasi eror Windows cannot access tak lagi perlu dilakukan, jagalah dengan hati-hati perangkat komputer atau laptop yang digunakan. Sebaiknya, jangan meng-install aplikasi tambahan yang ilegal atau bajakan sebab hal ini memberi peluang bagi virus dan malware untuk masuk.