Setiap wilayah memiliki kode plat yang berlainan, termasuk Aceh. Berbekal daftar kode plat Aceh, sekarang masyarakat dari mana saja dapat mengetahui perbedaan antar daerah di Aceh. Sebab, terdapat hingga lebih dari 20 wilayah di Aceh. Masing-masing memiliki kode yang sama di bagian depan.
Kode yang menjadi pembeda justru berada di belakangnya. Jadi, meski memiliki huruf depan yang sama, namun belum tentu berasal dari wilayah serupa. Perhatikan juga kode yang terletak di belakang. Kali ini akan diinformasikan mengenai daftar kode yang terdapat pada kendaraan asal Aceh.
Daftar Kode Plat Aceh
Pernah melihat kendaraan yang kode depannya huruf BL? Tandanya kendaraan tersebut berasal dari Nanggroe Aceh Darussalam, yang dikenal dengan nama Aceh. Provinsi yang berada di Sumatera ini memiliki kode awalan berupa huruf BL. Kode ini berperan penting untuk menunjukkan asal kendaraan tersebut.
Untuk wilayah lain yang masih termasuk dalam internal Aceh masih memakai huruf depan yang sama yakni BL. Pembeda antar satu wilayah dengan yang lain bisa dilihat melalui kode di bagian belakangnya. Berikut ini adalah detail lengkapnya:
- Kota Banda Aceh. Sebagai wilayah utama dari provinsi ini, Banda Aceh menggunakan huruf belakang berupa A, J, ataupun L.
- Kota Langsa. Menggunakan kode belakang F.
- Kabupaten Aceh Barat. Kode belakang yang digunakan adalah huruf E.
- Kota Sabang. Huruf M merupakan kode untuk kota ini.
- Kabupaten Aceh Besar. Kendaraan asal wilayah ini kode belakangnya B.
- Kota Subulussalam. Memakai huruf I sebagai kode belakangnya.
- Kabupaten Aceh Jaya. Huruf di kode belakangnya adalah W.
- Kota Lhokseumawe. Menggunakan huruf N pada kode belakangnya.
- Kabupaten Aceh Barat Daya. Sesuai informasi dari daftar kode plat Aceh, wilayah ini memakai huruf belakang C.
- Kabupaten Aceh Selatan. Menggunakan huruf T di bagian belakangnya.
- Kabupaten Aceh Tengah. Kode belakangnya adalah G.
- Kabupaten Aceh Tamiang. Memakai huruf U di bagian belakang.
- Kabupaten Aceh Singkil. Kode R merupakan huruf penandanya.
- Kabupaten Bener Meriah. Memakai huruf Y.
- Kabupaten Bireuen. Huruf di belakangnya adalah Z.
- Kabupaten Aceh Tenggara. Terdapat huruf X di bagian belakangnya.
- Kabupaten Gayo Lues. Huruf akhirnya adalah H.
- Kabupaten Aceh Timur. Terdapat huruf D di belakangnya.
- Kabupaten Nagan Raya. Menggunakan V di kode belakang.
- Kabupaten Simeulue. Kodenya adalah huruf S di belakang.
- Kabupaten Aceh Utara. Memakai kode belakang K atau Q.
- Kabupaten Pidie. Ditandai dengan huruf P.
- Kabupaten Pidie Jaya. Huruf S menandakan kota ini.
Cara Memeriksa Kode Secara Online
Sebelumnya telah dipaparkan daftar kode plat Aceh yang terbagi menjadi 23 wilayah. Semuanya berawalan BL, namun diakhiri dengan kode huruf yang masing-masing berbeda. Selain itu, masyarakat juga dapat memeriksa informasi plat nomor secara online tanpa datang langsung ke SAMSAT. Berikut langkah-langkahnya:
- Buka browser pada perangkat masing-masing. Kemudian di kolom pencarian ketikkan nama e-SAMSAT Aceh.
- Klik pada link website tersebut, isikan data terkait plat nomor pada form yang tersedia untuk mencari informasinya.
- Ketuk tombol pencarian, kemudian tunggu sesaat. Situs akan melakukan pencarian data terkait nomor yang telah diajukan sebelumnya.
- Otomatis, website akan menampilkan informasi seputar nomor plat yang dicari. Baik jenis kendaraannya, tahun pajak, kapan saatnya jatuh tempo, besaran pajak, dan lain-lain.
Demikian informasi tentang daftar kode plat Aceh secara lengkap. Dari penjelasan di atas, terlihat bahwa ke-23 daerah di Aceh memiliki huruf akhiran yang berbeda. Selain itu, dengan adanya sistem online juga memudahkan masyarakat untuk mencari tahu informasi terkait kendaraannya.